Akhir-akhir ini di Indonesia sering terjadi gempa, salah satunya di Aceh yang menimbulkan dampak yang luar biasa yaitu tsunami. Dilihat dari letak geografis Indonesia, memang benar jika Indonesia akan sering mengalami gempa karena letaknya yang berada pada 3 lempeng. Oleh karena itu banyak orang beralih membuat rumah yang tahan gempa dengan alasan agar tidak mudah retak, roboh dan pasti kuat. Didalam artikel ini akan membahas tentang desain rumah sederhana tahan gempa.
desain rumah sederhana tahan gempa |
desain rumah sederhana tahan gempa : Bagaimana desainnya???
Menurut denah rumah 2 kamar tidur, rumah tahan gempa biasanya menggunakan kayu sebagai bahannya dan tidak menggunakan fondasi. Sebagai gantinya umpaklah yang berperan sebagai fondasi. Umpak merupakan tiang penyangga yang berada dibawah yang hanya memakai batu kali atau batu bata, atau ‘buis beton yang diisi dengan batu, tujuannya adalah agar lebih fleksibel, karena jika memakai material rumah-rumah konvensional, fondasi serta beton akan mengalami keretakkan. Sedangkan untuk dindingnya bisa menggunakan perpaduan kayu, batu bata dan bisa juga dengan bambu. Kalau atap sendiri biasanya menggunakan kayu, seng atau material lain yang lebih baik tetapi dengan mengguakan kuda-kuda.
Selain menggunakan kayu kita juga bisa menggunakan bambu sebagai bahannya. Tetapi harga bambu lebih mahal karena susah mencarinya. Itulah sedikit pembahasan tentang desain rumah sederhana tahan gempa, semoga bermanfaat.